Boiler Subkritis dalam Hubungan dengan PLTU

Boiler Subkritis dalam Hubungan dengan PLTU

Boiler subkritis adalah salah satu jenis boiler yang memiliki peranan penting dalam industri pembangkit listrik tenaga uap. Meskipun mungkin tidak sepopuler boiler superkritis, boiler subkritis memiliki karakteristik dan kegunaan yang tidak boleh diabaikan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi apa itu boiler subkritis, bagaimana cara kerjanya, keuntungan dan kelemahannya, serta peran mereka dalam industri energi saat ini.

Apa Itu Boiler Subkritis?

Boiler subkritis adalah jenis boiler yang bekerja di bawah tekanan dan suhu kritis air. Dalam proses pembangkitan listrik tenaga uap, air dipanaskan hingga menjadi uap, yang kemudian digunakan untuk memutar turbin yang menghasilkan listrik. Boiler subkritis beroperasi pada tekanan dan suhu yang lebih rendah daripada boiler superkritis, yang berarti mereka tidak memerlukan material konstruksi yang sekuat dan seketat boiler superkritis. Ini membuatnya menjadi pilihan yang lebih ekonomis dalam hal biaya konstruksi dan pemeliharaan.

Cara Kerja Boiler Subkritis

Boiler subkritis bekerja pada prinsip dasar pemanasan air hingga mencapai fase uap. Air dimasukkan ke dalam boiler di mana energi termal diterapkan untuk meningkatkan suhunya. Seiring suhu air naik, tekanan juga meningkat. Ketika tekanan dan suhu mencapai titik tertentu, air berubah menjadi uap. Uap yang dihasilkan ini kemudian dialirkan ke turbin, di mana energi kinetiknya digunakan untuk memutar generator listrik.

Keuntungan:

  1. Biaya Rendah: Boiler subkritis memerlukan bahan konstruksi yang lebih murah dibandingkan boiler superkritis karena tekanan dan suhu kerjanya lebih rendah.
  2. Fleksibilitas Operasional: Mereka bisa dioperasikan pada berbagai level beban, membuatnya cocok untuk kebutuhan listrik yang bervariasi.
  3. Pemeliharaan Mudah: Dengan tekanan dan suhu kerja yang lebih rendah, pemeliharaan dan perawatan boiler subkritis relatif lebih mudah dan murah.

Kelemahan:

  1. Efisiensi Rendah: Boiler subkritis cenderung memiliki efisiensi termal yang lebih rendah dibandingkan dengan boiler superkritis karena mereka tidak dapat mencapai suhu dan tekanan yang sama.
  2. Keterbatasan Kapasitas: Mereka memiliki keterbatasan dalam kapasitas pembangkitan listrik jika dibandingkan dengan boiler superkritis.

Peran dalam Industri Pembangkitan Energi Listrik

Salah satu contoh PLTU yang menggunakan boiler subkritis adalah PLTU batubara skala besar. Meskipun tidak semua PLTU batubara menggunakan boiler ini, beberapa PLTU yang lebih baru atau yang telah mengalami upgrade mungkin telah beralih ke teknologi subkritis. Ini karena boiler subkritis dapat menawarkan efisiensi yang lebih tinggi dalam memanfaatkan energi batubara, serta meminimalkan dampak lingkungan.

Gambar 1. Contoh Boiler Subkritis pada Komplek PLTU Paiton, Probolinggo
Contoh Boiler Subkritis pada Komplek PLTU Paiton, Probolinggo

Namun, perlu diingat bahwa pilihan untuk menggunakan boiler subkritis atau tidaknya adalah bergantung pada berbagai pertimbangan teknis, ekonomi, dan lingkungan. Beberapa PLTU mungkin memilih untuk tetap menggunakan boiler superkritis atau bahkan teknologi lainnya yang lebih maju, tergantung pada kebutuhan spesifik dan kondisi lokal.

Secara umum, meskipun boiler subkritis menawarkan beberapa keuntungan, termasuk keselamatan yang lebih baik dan biaya operasional yang lebih rendah, keputusan untuk mengadopsi teknologi ini bergantung pada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan oleh perusahaan energi dan operator PLTU.

Dalam kesimpulannya, boiler subkritis adalah komponen penting dalam pembangkit listrik tenaga uap yang layak diperhitungkan. Meskipun mungkin tidak sekuat atau seefisien boiler superkritis, mereka tetap menjadi pilihan yang relevan terutama dalam konteks pembangkit listrik skala menengah dan kecil. Dengan keseimbangan antara biaya konstruksi, operasional, dan pemeliharaan, boiler subkritis terus menjadi bagian integral dari infrastruktur energi global.

 

Penulis: Ahmad Nur Hasybi – Tenaga Ahli PUBT PT GSI Selamat Indonesia
Editor: Dinda Putri Azizah

×

Hello!

Customer Service Grow Safety Institute siap membantu anda!

× Ada yang bisa saya bantu?